Saturday, April 29, 2006

my half

Just want to introduce y'all to my beloved nephew... KENAR ACHMAD AGUSCANDRA
This 2 years old naughty is my sister's one and only son. I call him Ken and he calls me "Om Dede" or "Om Dede-ku" *in a funny tone* or sometimes it's just "Dede". Now, he's like my everything.... my half!
I lived with my sister since, Ken was 2-3 months old. And i witnessed his first laugh, step and word. So we kinda have a strong bond (and he also loves the giant red VW pillow that i gave him as a birthday present).
That's why each time i go to Bogor, he'd love to play with me. The last time i went there, he excitedly showed me his new ability to read a-b-c. He also can mention animals, fruits, colors, things and simple conversation all in english *trust me, he has a straight-a-student-and-master-degreed parents*.
Owgh,,, he's a big fan of cars too!!! real or toy. And recently, he's a big fan of Blue's Clues *that silly blue dog show on Nicleodeon*

The picture below shows Ken and his fabulous & gorgeous uncle *hihi* in front of a beautiful sunset at Kuta Beach. It was taken on her mum's birthday in Bali last February.

Photobucket - Video and Image Hosting

Read More......

Wednesday, April 26, 2006

i can't see clearly now


Duh,,,
Mata capek banget.
Kayaknya.. eh bukan kayaknya.. saya yakin minus mata saya semakin tinggi... apalagi kian sore siluet tubuh Madonna di desktop saya semakin buram...

Anehnya, perusahaan ini menuntut karyawannya untuk bekerja di depan layar komputer selama 8 jam sehari. Tapi kok dari sekian asuransi dan sumbangan kesehatan gada satupun yang dialokasikan buat pemeriksaan mata? Sebetulnya masalah ini sudah diangkat dalam meeting HRD, katanya akan ditindaklanjuti... tapi mana?

Can i sue this company for "blinding" its employees? Abis klo nonton Ally McBeal sepertinya tindakan itu memungkinkan untuk dilakukan *korban TV*. Pemeriksaan mata hingga penggunaan kacamata kan membutuhkan biaya tinggi. Sebenernya... siapa sih yang harus disalahkan? Coz i want to blame someone for this blurry vision...

Oh iya, itu belum termasuk gangguan telinga berkat segelintir orang dengan selera musik 'berbeda'dari orang kebanyakan *saya ingin mengganti 'berbeda' dengan 'mengenaskan'... Tapi takut salah satu dari mereka ada yang baca ini :P*

note: saya menulis blog ini dengan suara latar sebuah lagu indie rock yang diputar pada volume tinggi, dimana salah satu liriknya berbunyi "Tong gandeng!!!! Aya nu geuring!!". Oh puhleeese....

Read More......

Thursday, April 20, 2006

it's raining outside


Sore ini Bandung diguyur ujan besar sekali. Bukan cuma hujan,,, angin dan petir pun turut berpartisipasi. Mengerikan banget suasananya... jam 4 sore tapi diluar udah gelap.
Pas udah agak reda, akhirnya saya memberanikan diri untuk meninggalkan kantor. Ternyata begitu sampai luar... masih tersisa sedikit hujan yang bisa bikin sakit kepala akut *for me*, walhasil blazer pun dijadikan payung. Untung aja dijalan ketemu Asun-san yang menawari boncengan dengan motornya. Akhirnya saya ikut dia sampai Istana Plaza *karena dari sana ada angkutan yang langsung melewati komplek perumahan saya.
Wuiih... macet dimana-mana... penyakit kalo abis ujan gede. Terutama kendaraan yang mengarah ke Bandung Utara. Ya, kawasan Setiabudhi memang seperti kali kecil kalau habis hujan besar, air mengalir deras dari arah Lembang membawa sampah dan bebatuan *ini semua gara2 kawasan Utara yang seharusnya merupakan daerah resapan telah penuh oleh berbagai hotel, cafe dan perumahan elit*.
Kalau sudah banjir begitu... semua orang pasrah jadiny. Anak-anak Enhaii yang baru pulang kuliah tampak menjinjing sepatu sambil memegang tas/buku-buku dan menggulung celana mereka tinggi-tinggi, kontras dengan jas dan dasi yang mereka kenakan. Jadi inget masa-masa kuliah disitu dulu...saya juga pernah mengalami hal itu. Gara-gara hujan...
Btw, karena hujan menderas lagi, akhirnya saya singgah di warnet sambil menunggu hujan reda. It's still raining out there.

PS: Ngomong-ngomong soal hujan, saya sekarang lagi demen sama lagu I Do yang dinyanyikan oleh seorang vokalis cowok Korea bernama RAIN a.k.a. Bi dalam bahasa Korea. Ga peduli orang bilang apa... emang lagunya enak kok...video klipnya pun keren and he has a good voice and great act.

I do I do wanna spend my life with you
kumul kumyo I do sojunghan gu mengserul halte
ni gyothe nega naui gyothe niga igirul

Read More......

Wednesday, April 12, 2006

Botak is Temporary, Ganteng is Forever

For the five consecutive month i live without many hairs on my head. Yups, i had my 2cms long hair cut yesterday.
Actually, until like 2 years ago, i never imagine myself botak (bald). Cause the only time i went bald when i was 5 years old; and trust me.. i look like an alien boy with weird head shape. From that time i promised my self not to ever had that kinda look again.
But everything changed couple of years ago when i stayed in Bogor. Though it is popularly known as Rain City, Bogor is a very very hot city when the water doesnt drop from the sky.
Since i dind't "socialize" very well with ultra high temperature (coz it makes me sweating like a pig - cute pig, of course LOL), one important decision i took that morning: Had my hair cut and left nothing but half centimeter. By the first time i saw my appearance without hair it was like "wow... i look cool!"

So... here i am... with a lighter and smaller head. Still look Ganteng as before.

Hahaha...

Read More......

Personality Sneak Peek Pt. 2

How You Are In Love

You fall in love quickly and easily. And very often.

You tend to give more than take in relationships.

You tend to get very attached when you're with someone. You want to see your love all the time.

You love your partner unconditionally and don't try to make them change.

You stay in love for a long time, even if you aren't loved back. When you fall, you fall hard.


me note: False, True, True, True, True

Read More......

Friday, April 07, 2006

(not that) closer to heaven

JulianLennon: jum'atan dmn?
ronronn_rendezvous: ga tau...
ronronn_rendezvous: BIP kali... mo nyari buku

JulianLennon: ha?
JulianLennon: bolos?

ronronn_rendezvous: ijin... titip absen aja...
JulianLennon: yah elu...giliran gw ma sholat...lo kaga...gmn eeh?
JulianLennon: ngga setia kawan bgt sih?!
JulianLennon: gw udah bolos 2 kali soalnya...
JulianLennon: ntar di SP
JulianLennon: appraisalnya ntar jelek...

ronronn_rendezvous: OK deh,... tp ga mo di itb
JulianLennon: kmrn gw mao sholat, di tmpt biasa...itb gedung br kan...taunya ga ada sholat jum'at di sono...jd males...
JulianLennon: gw ga tau malah, skr sholat dmn...

ronronn_rendezvous: mo ke Salman gak lo? belom pernah kan jumatan beralas koran??? banyak yg jualannya.... seruw
JulianLennon: euh...btw, perut gw skt bgt ya...
ronronn_rendezvous: jd gmn nih?
JulianLennon: trs kt ngayam bakar di taman sari yuu?!
JulianLennon: tp sholat dl yuu...ngga enak bgt nih...

ronronn_rendezvous: Tapi dimana? ya udah. buruan turun... gw tunggu di lt bawah.


*****

Gara-gara malas ke mesjid yang harus berjalan jauh, akhirnya kami menemukan sebuah mesjid di dalam sebuah gedung yang letaknya sekitar 50 meter dari gedung kami, tepatnya di Universitas Bandung Raya. Setelah menaiki beratus-ratus anak tangga, akhirnya kami pun sampai di masjid yang menurut info letaknya di lantai paling atas (6 or 5 or 7). Di luar dugaan, ternyata letaknya benar-benar di atas... roof top! Disitu ada semacam ruangan berukuran sekitar 15x15 meter yang keempat dindingnya diisi jendela-jendela kaca yang besar.
W-O-W... a Mosque with a (superb) view!!! Gak mo kalah sama kafe-kafe di Dago Pakar dan Lembang. This is definitely one of the coziest, and the coolest mosque i've ever seen. Bayangin aja... sembari mendengar kotbah, kita bisa melihat pemandangan awan-awan berarak di belakang khotib. Kalau menengok ke kanan, deretan gunung terlihat jernih. Ke kiri... tampak sebagian pemandangan kota Bandung.
Sebelum khotbah dimulai pun, kami sempat berjalan-jalan di luar menikmati pemandangan dan hangatnya matahari, seperti yang dilakukan beberapa pelajar dan pengajar sekolah Turki (letaknya tepat di antara gedung kantor kami dan gedung universitas ini) yang juga sholat disini.

Kayaknya sekarang kita punya tempat sholat baru nih, dengan letak yang lebih dekat ke... heaven (?)

Read More......

Thursday, April 06, 2006

kenapa gak ikut demo?


Kemaren terjadi sebuah demonstrasi besar-besaran di jalanan protokol ibukota. Lebih dari 20 ribu buruh dari berbagai wilayah di Jakarta, Jawa Barat dan Banten turun ke jalan untuk menyampaikan aspirasi mereka. Macet pun terjadi dimana-mana. Mungkin hampir semua pekerja kantoran yang bekerja di jalan-jalan tersebut malam itu pulang ke rumah agak terlambat dari biasanya.

Tidak hanya di Perancis saja, para kaum buruh di Indonesia pun mulai gerah dengan kebijakan pemerintah yang sepertinya tidak memihak mereka, walaupun pemerintah mengatakan, "revisi ini dibuat untuk meningkatkan kesejahteraan buruh."

Sebetulnya apa sih yang dipermasalahkan dalam revisi tersebut? Jujur saja saya tak tahu banyak dan hanya tahu sedikit saja dari artikel yang saya baca di salah satu situs:

Para buruh tetap akan menentang revisi UU Nomor 13 tahun 2003 karena dinilai sangat merugikan mereka. Sejumlah klausul revisi yang ditolak keras para buruh itu, antara lain; tidak ada batasan jenis pekerjaan yang dapat disub-kontrakkan, status pekerja kontrak bisa berlaku hingga lima tahun, pekerja dengan upah Rp 1 juta ke atas per bulan, jika di-PHK tidak berhak atas pesangon, pekerja dengan upah kurang dari Rp 1 juta, jika di-PHK hanya berhak atas pesangon senilai tujuh kali upah, perusahaan yang tutup/bangkrut tidak wajib memberi pesangon pada pekerja, dan tidak ada pembatasan jenis pekerjaan bagi tenaga asing.

Entah saya yang bloon atau bagaimana, tapi dari klausul2 tersebut saya tak melihat satupun yang bisa membuat para pekerja Indonesia lebih sejahtera. Ada yang bisa memberitahu saya dimana letak kesejahteraan para pekerja dalam revisi UU tersebut?

Ada satu hal lagi yang menggelitik saya ketika tiba-tiba dalam sebuah perjalanan menuju kantor, seorang teman melontarkan pertanyaan yang... tampak lugu, tapi cukup membuat saya berpikir.

A: "Eh, elo tuh dan pegawai kantoran lain termasuk buruh nggak sih?"
Me: "Ehmm.. harusnya sih iya. Yups, positif... iya. Cuma, di Indonesia buruh itu hanya identik dengan redneck, pekerja pabrik dsb. Padahal harusnya sama aja semuanya Labor. UU-nya aja namanya UU Ketenagakerjaan, selama kita bekerja dan digaji berarti kan kita tenaga kerja?"
A: "Klo gitu kenapa yang demo puluhan ribu itu gak satu pun pegawai kantoran? Kayak yang kerja-kerja di sepanjang Jalan Sudirman atau MH Thamrin Jakarta."
Me: ....... *speechless, bener juga yah?* Well, mungkin bebannya akan lebih terasa pada mereka daripada orang kantoran."


Is it right? Kalo dipikir-pikir, kan nyesek juga jika tiba-tiba dipecat dan gak dikasih pesangon. Trus kenapa orang-orang kantoran tidak ada yang turun ke jalan??? Kenapa saya tidak turun kejalan ikut menentang revisi tersebut?? Bisanya hanya komplain karena para pendemo membikin jalanan macet. Padahal mereka disitu juga memperjuangkan nasib saya dan semua pegawai yang bekerja di dalam ruangan sejuk ber-AC dengan gaji diatas UMR.

***malu sama mereka yang bela-belain datang dari luar kota dengan berdesak-desakan dalam bis yang panas lalu berdemonstrasi berjalan kaki di tengah hari sambil berpeluh serta menahan lapar dan haus***

Read More......

Wednesday, April 05, 2006

papaya, mangga, pisang, jambu.... monyet!

FILOSOFI BUAH



Pada doyan buah-buahan? Selain sehat dan enak, ternyata ada filosofinya juga, loh.

1. Jadilah Jagung, Jangan Jambu Monyet.
Jagung membungkus bijinya yang banyak, sedangkan jambu monyet
memamerkan bijinya yang cuma satu-satunya.
Artinya: Jangan suka pamer

2. Jadilah Pohon Pisang.
Pohon pisang kalau berbuah hanya sekali, lalu mati.
Artinya: Kesetiaan dalam pernikahan.

3. Jadilah Duren, jangan Kedondong
Walaupun luarnya penuh kulit yang tajam, tetapi dalamnya lembut dan manis.
hmmmm, beda dengan kedondong, luarnya mulus, rasanya agak asem dan di
dalamnya ada biji yang berduri.
Artinya: Don't Judge a Book by The Cover.. jangan menilai orang dari
Luarnya saja.

4. Jadilah Bengkoang.
Walaupun hidup dalam kompos sampah, tetapi umbinya isinya putih bersih.
Artinya: Jagalah hati jangan kau nodai. *yuuk*

5. Jadilah Tandan Pete, bukan Tandan Rambutan.
Tandan pete membagi makanan sama rata ke biji petenya, semua seimbang,
tidak seperti rambutan.. ada yang kecil ada yang gede.
Artinya: Selalu adil dalam bersikap.

6. Jadilah Cabe.
Makin tua makin pedas.
Artinya: Makin tua makin bijaksana.

7. Jadilah Buah Manggis
Bisa ditebak isinya dari pantat buahnya.
Artinya: Jangan Munafik

8. Jadilah Buah Nangka
Selain buahnya, nangka memberi getah kepada penjual atau yg memakannya.
Artinya: Berikan kesan kepada semua orang (tentunya yg baik).

Read More......

Tuesday, April 04, 2006

.:an hour at the office:.

Bandung, Selasa, 4 April 2006 (supposed to be my parents' 35th wedding anniversary)

.:Jam setengah 9 udah di kantor.
.:Sakit perut.
.:Ngecek e-mail, friendster, multiply dan cystage.
.:Dikasih surabi dan bala-bala sama Eva, my co-worker.
.:Masih sakit perut.
.:Nelpon travel buat ke Bogor, tapi nadanya sibuk terus *sigh* Curiga salah nomor, akhirnya saya tekan tombol 1-0-8. *Hah?!?! sibuk juga! f#@k!*
.:Wawan berteriak, "Ada yang ulang tahun!!!!!!!!"
.:Ternyata salah satu desainer ada yang ulang tahun, namanya Christine. "Asyik... untung gw gak bawa bekel," kata Aris. *emang mo ditraktir gitu?*
.:Tiba-tiba seseorang memutar lagu 'selamat ulang tahun'-nya Jamrud *what the..?!?!*
.:Tambah sakit perut.
.:Sanie ngomong, "diulang atuh lagunya..." *omygod!*
.:Sekali lagi, 'selamat ulang tahun'-nya Jamrud.
.:Makin sakit perut.
.:Kian tak tertahankan... udah ah, saya ke belakang dulu. C ya!

Read More......

Saturday, April 01, 2006

momordique a feuilles de vigne

Ketika membaca tulisan berbahasa Prancis diatas, apakah yang terlintas di pikiran kalian? Makanan berkelas yang disajikan di piring lebar dengan porsi balita? Atau sebuah film yang dibintangi oleh Sophie Marceau dan Audrey Tautou yang akan diputar di Festival Sinema Perancis mendatang?

Percaya atau tidak, kalimat sepanjang dan seribet itu ternyata mempunyai padanan kata dalam bahasa Indonesia yang hanya terdiri dari 4 huruf saja: PARE. Iya.. Pare yang pahit itu?! Hahaha.. heran? Saya juga. Begitu takjubnya saya dengan fakta ini sampai-sampai saya tertarik untuk menuangkannya dalam blog.

Saya -- yang selama ini tak pernah membayangkan bahwa Pare memiliki definisi dalam bahasa Inggris -- adalah salah satu dari mungkin sedikit penggemar sayuran yang pahitnya nauzubillah ini (kata ibu saya, supaya rasanya tidak begitu pahit, setelah pare diiris, remas-remas irisan2 tersebut dengan garam hingga keluar semua cairan yang merupakan getah pahit, baru dibilas. Dan terbukti memang masakan pare ibu saya tak begitu pahit tapi tetap renyah.). Kebanyakan teman-teman seangkatan saya sedikit sekali yang doyan pare. Malah ada satu orang yang menyebut dirinya "Anti Pare".

Di Indonesia, sayuran bernama latin Momordica charantia ini juga sering disebut pare pahit, paria, atau peria, biasa disajikan dengan cara ditumis, direbus dan diijadikan lalap atau sebagai salah satu varian pelengkap dalam Siomay khas Bandung. Tapi tahukah anda kalau pare itu bisa juga dijadikan teh, obat diabetes dan juga konon bisa menyembuhkan HIV?!?! Hebat ya?

Buah lonjong berwarna hijau dan kulit bertekstur benjolan-benjolan ini memang asli dari negara tropis, terutama Asia dan Karibia. Meski sayuran (atau buah yah?) terpahit di dunia, tapi ternyata banyak juga khasiatnya. Bahkan beberapa klinik di Amerika menyarankan pasiennya mengkonsumsi ekstrak pare karena kandungan nutrisinya yang tinggi.

Wah, banyak sekali kegunaannya bukan? Silakan dicoba. Asal jangan memanfaatkannya seperti teman saya saja, ia pernah berseloroh: "Pare itu kan juga bisa menjadi teman pengusir kesepian disaat suami sedang bepergian. Sensasinya dobel!"

Nah... masih anti makan Pare??


CALL ME ANYTHING!
English: bitter gourd/cucumber, karella, balsam pear, alligator pear, African cucumber
Chinese: ku gua, foo gwa (bitter gourd), jin li zhi (bright beautiful lychee), lao pu tao (ugly grape)
Danish: karela
Dutch: springkomkommer
Filipino: ampalaya, amargoso, paria, palia
French: assorossie, margase, pomme de merveille, momordique a feuilles de vigne
German: Balsamapfel, Wunder-Balsampfel, Bitterer Balsamkürbis
Hindi: karela, kaveli
Italian: balsamini lunghi, pomo balsamo, caranza, vite indiana
Japanese: tsuru reishi, niga-uri
Malay: peria, peria katak
Portuguese: balsamini longa, melão de São Caetano
Spanish: balsamina, calabaza africana, cundeamor, estrpajo
Thai: mara, phakha, maha
Vietnamese: muop dang, khô qua

Read More......