Radio Gak Gak
Kamis, 18:10 WIB
Buzz... buzz... *vibrating alert mode: on*
"Mas, ini Ara dari Female Radio Jakarta, besok pagi on-air ya ngebahas majalah XXXX edisi terbaru? Kita telpon antara jam 7 sampe 8 pagi"
Jumat, 06:45 WIB
Buzz... buzz...
"Pagi, ini Ara dari Female. Maaf ya mas pagi-pagi udah ganggu. Nanti mungkin agak telat, sekitar jam 8. Jangan jauh-jauh dari telpon ya?"
Aaaarghh....
Saya paling gak suka sama hal-hal yang diluar jalur yang sudah ditetapkan. Misalnya, kalau tiap pagi saya bangun jam setengah delapan, ya saya maunya seperti itu terus (dari kos ke kantor paling lama 30 menit dan jam masuk kantor 9:00, so my wake up time does make sense). Kalaupun berubah, harus lebih siang dari itu atau lebih pagi, tapi dengan alasan yang mempengaruhi karir dan hidup-mati saya (diperbuas deh....). Sementara on-air ini hanya 3 menit saja!
Ini udah kedua kalinya saya on-air di radio tersebut bersama para penyiar, Angga dan Gadis. Februari lalu, saat sedang berlibur di Bali mereka juga memaksa saya bangun pagi-pagi (can u believe it? di Bali bangun pagi-pagi buta?!!?!?). Sebelumnya saya lebih sering jadi narasumber di Hard Rock FM Bandung yang studionya cuma 50 meter dari kantor saya, itu pun acaranya malam hari seusai jam kantor dan saya dapat waktu 2 jam.
Oke, dari jam tujuh pagi di hari Jumat saya sudah bangun sambil mempersiapkan apa yang harus dibahas di radio dan sesekali menyimak acara-acara gosip pagi di televisi (Syahrul Gunawan dan Saskia mo umroh bareng.... well who care! I don't even know who's that girl is)
Jam 7:30... saya lirik telepon, tidak tampak adanya perubahan warna LCD atau tanda-tanda lain yang menunjukan ada telepon masuk. Jam 7:45, Samsung kumal itu masih belum bergetar. Daripada terlambat ke kantor, saya putuskan untuk pergi mandi *sambil membawa HP itu dan berharap semoga tidak ada panggilan masuk selama berada di dalam situ*
Akhirnya jam sudah menunjukkan pukul 08:30, "Sudahlah, mungkin hari ini gak jadi ada on-air". That's good, though i still kept the grump for waking me up so early. So... setelah memberitahu beberapa kali ternyata ga ada on-air. Saya sih nggak ada masalah, paling-paling MarComm yang bakal complain ke Female Jakarta.
Di atas angkutan umum saya membayangkan kejadian yang sama akan terjadi lagi... bulan depan. Terngiang-ngiang lagu anak-anak di kepala saya, "Bangun pagi ku terus.... menunggu telpon masuk."
Jumat, 08:50 WIB
Buzz... buzz...
"Mas ini Ara. Maaf terlambat, tiga menit lagi yah? Jangan jauh-jauh dari telpon"
"Kiriiiiii!!!!!" Saya pun langsung turun dan mencari tempat yang sepi untuk bertelepon. Ahh, itu dia... ATM Niaga.
Hari itu saya tiba di kantor jam 09:30 WIB.
0 comments:
Post a Comment